Bab 164 Kesal Sekali 1
by Kelly
18:03,Oct 16,2019
Sedang Sibuk?
Dia ganti menelepon Giselle: “Gis, kamu kirim bunga untuk aku? “
“Kirim bunga? Kamu mimpi ya? Lagian aku juga bukan pacarmu, untuk apa kirim bunga? “
“Oh, ok, bye-bye. “
Begitu telepon ditutup, dia ingin terus menelepon tapi baru sadar sudah tidak ada orang lagi yang bisa dia telepon.
Dia terus menelepon nomor Dion, dan masih saja sibuk, hatinya sedikit kesal: Teleponan dengan siapa sih, lama sekali.
Kesal, kesal, kesal sekali.
Benci,...
Dia ganti menelepon Giselle: “Gis, kamu kirim bunga untuk aku? “
“Kirim bunga? Kamu mimpi ya? Lagian aku juga bukan pacarmu, untuk apa kirim bunga? “
“Oh, ok, bye-bye. “
Begitu telepon ditutup, dia ingin terus menelepon tapi baru sadar sudah tidak ada orang lagi yang bisa dia telepon.
Dia terus menelepon nomor Dion, dan masih saja sibuk, hatinya sedikit kesal: Teleponan dengan siapa sih, lama sekali.
Kesal, kesal, kesal sekali.
Benci,...
HELLOTOOL SDN BHD © 2020 www.webreadapp.com All rights reserved