Bab 19 Gerakan Setiap Pihak

Setelah pulang ke rumah, Douglas mengeluarkan sembilan ratus juta untuk ibunya.
Kini mereka tinggal di vila yang besar, terlalu melelahkan bagi ibunya jika harus mengurus vila sebesar itu sendirian, dia juga khawatir ibunya akan kesepian, jadi dia menyuruh ibunya menggunakan uang itu untuk mencari pengasuh rumah.
Pertama, pengasuh itu bisa membantu ibunya untuk bersih-bersih, kedua bisa mendampingi ibunya.
Sedangkan sisa uang di kartunya seharusnya cukup untuk membeli bahan obat berusia.
Setelah menenangkan ibunya, Douglas kembali ke kamarnya sendirian.
Meskipun saat ini dia masih belum memiliki bahan obat untuk membuat ramuan pil obat mujarab, namun untungnya energi spiritual di tempat ini sangat melimpah, jadi dia bisa melakukan alkimia.
Douglas duduk bersila di dalam kamarnya, dia mengedarkan energi spiritualnya dan memejamkan matanya.
Energi spiritual dalam Dantiannya mengalir perlahan-lahan, Douglas memejamkan mata dan berkonsentrasi sambil menyerap energi spiritual di sekitar vila . . .
Dan pada saat yang sama!
Lingkaran keluarga kaya kalangan kelas di Kota Long sedang heboh.
“Apa? Nona Debby akan menghadiri pesta ulang tahun Tuan Lin?"
“Keluarga Lin dari mana yang begitu dihormati?”
“Tidak peduli dari keluarga Lin mana, tetapi karena Nona Debby sudah pergi ke sana secara pribadi, maka mereka pasti bukan orang yang biasa, ayo siapkan hadiahnya segera . . . “
“Benar . . . Nona Debby akan pergi, maka kita harus memberinya kehormatan ini juga . . . “
Setelah banyak keluarga besar kaya raya yang mendengar informasi tersebut, mereka langusng mulai mengambil tindakan.
Vila keluarga Liu!
“Apa? Debby akan menghadiri pesta ulang tahun? Siapa Tuan Lin itu?” Oscar terkejut.
“Entahlah, mereka hanya keluarga kecil biasa, tapi tuan Oscar . . . keluarga ini sepertinya memiliki hubungan dengan orang yang sudah memukulmu hari ini, Tuan Lin itu adalah kakek dari istri orang yang memukulmu!” Bawahannya melapor dengan suara rendah.
Ketika Oscar mendengar ini, dia mengangkat alisnya dan menunjukkan senyuman yang penuh arti, “Menarik sekali!”
“Siapkan hadiahnya, aku akan pergi ke pesta ulang tahun besok!” Oscar tiba-tiba berkata.
“Ha?”
“Apa? Cepat pergi siapkan hadiahnya, jika kamu merusak masalah ini besok, aku tidak akan bisa mengampunimu!” Oscar berkata dengan marah.
Bawahannya tidak berani lalai dan segera pergi.
Oscar melihat bayangan bawahannya yang sudah pergi, dia berkata dengan senyuman yang licik, “Dasar sampah, orang yang aku undang akan sampai besok, aku lihat apakah kamu masih bertindak sombong lagi besok . . . dan Debby, ketika orang itu sudah sampai besok, maka kamu akan menjadi gadisku, aku sudah mulai tidak sabar!”
Di sisi lainnya, di kamar tidur mewah keluarga Zhang, Salome langsung menerima panggilan masuk dari sekretarisnya begitu keluar dari bak mandi putihnya.
“Nona, aku telah mengirimkan semua informasi tentang Douglas Chu yang kamu minta aku untuk menyelidikinya ke emailmu. Silakan dilihat!”
Salome membuka komputernya dengan penasaran dan mulai memeriksa informasinya.
Ketika dia melihat istri Douglasadalah Candice, dia langsung terkejut.
“Keluarga Lin? Apakah itu keluarga Lin yang akan mengadakan pesta ulang tahun besok?” Gumam Salome kemudian dia menelepon lagi ke sekretarisnya.
“Apa hubungan antara keluarga Lin yang mengadakan pesta ulang tahun besok dan Douglas?”
“Itu adalah keluarga dari istrinya, tetapi hubungan mereka sepertinya tidak baik, istrinya berselingkuh dengan Tuan dari Grup Baichuan setelah pernikahan dan baru-baru ini Douglas juga sedang dekat dengan Nona Debby!” Sekretarisnya menjelaskan sesuai fakta.
Salome berpikir sejenak, ‘Dia sangat dekat dengan Debby, mungkinkah keluarga Zhao ingin memenangkan hatinya? Tidak peduli apa pun, jangan biarkan keluarga Zhao berhasil mendapatkan Dokter Douglas!’
Salome memikirkan hal ini dan segera berkata, “Siapkan hadiah dan sisihkan semua pekerjaanku besok, aku akan menghadiri pesta ulang tahun besok. ”
“Baik!” Sekretarisnya mengangguk setuju.
Saat ini di vila keluarga Lin juga sangat ramai.
“Aku baru saja menerima panggilan telepon dari keluarga besar yang kaya raya, mereka semua mengatakan bahwa ingin datang ke pesta ulang tahun besok, sayang, kamu sangat hebat!” Candice menatap Eric dengan penuh kagum dan gembira.
“Benar sekali, Tuan Eric sangat hebat, dia bisa membuat pesta ulang tahun ini menjadi megah sehingga mendapat perhatian dari begitu banyak keluarga kaya raya, tidak seperti Douglas yang tidak berguna itu!” Kata Lilian dengan ekspresi menyanjung.
“Adik ipar, setelah pesta ulang tahun ini, adikku akan mengumumkan secara terbuka untuk cerai dengan Douglas si sampah itu, lalu kamu menikahi adikku . . . gambaran pernikahan itu pasti sangat megah!” Ivan juga memujinya.
“Benar, kamu akan menikahi Candice setelah pesta ulang tahun ini!” Howard setuju.
Ekspresi Tuan Lin yang sedang duduk di sofa sangat gembira dan terus tersenyum, dia berkata, “Teman lamaku juga akan datang besok, kebetulan dia bisa menjadi saksi dan langsung saksikan pernikahan kalian secara langsung!”
Ketika semua orang mendengar ini, mereka langsung terkejut.
Teman lama Tuan Lin adalah seorang guru sekte surgawi di Gunung Arkenso, mereka bisa berteman karena beliau pernah menerima bantuan dari Tuan Lin saat dulu.
Omong-omong, Candice menikah dengan Douglas juga karena petunjuk dari guru surgawi ini.
Beliau mengatakan bahwa jika Candice menikahi Douglas, maka dalam tiga tahun ini krisis keluarga Lin tidak hanya akan selesai, tetapi mereka juga akan mencapai kesuksesan.
Jika dipikir-pikirkan sekarang, sepertinya petunjuk yang diberikan itu sangat akurat …
Sekarang mereka berhasil mendapatkan Tuan Eric, berhasil mengundang begitu banyak keluarga kaya raya untuk pergi ke pesta ulang tahun mereka. Bukankah ini merupakan kesuksesan?
“Kakek, Guru Surgawi itu benar-benar akan datang?” Candice bertanya dengan penuh semangat.
“Tentu saja! Aku baru saja menerima surat darinya hari ini, dia juga mengatakan tiga tahun sudah tiba dan dia ingin datang untuk memberi selamat kepadaku!” Kata Tuan Lin sambil tertawa.
“Bagus sekali, kalau begitu kakek harus berterima kasih padanya, sekalian biarkan dia melihat horoskop aku dan Tuan Eric untuk memilih tanggal pernikahan yang bagus!” Kata Candice.
“Ini tentu saja harus!”
Tuan Lin tertawa sambil mengangguk.
Keluarga Lin langsung bersemangat ketika mendengar itu.
Keluarga kaya raya di Kota Long dan Guru Surgawi Gunung Arkenso secara pribadi akan datang untuk memberi selamat kepadanya di hari ulang tahunnya . . .
Kali ini keluarga Lin benar-benar sudah mencapai puncak kesuksesan.
Untung saja Candice sudah mencampak Douglas yang tidak berguna itu . . .
Malam itu, semua keluarga kaya di Kota Long bergerak satu demi satu . . .
Douglas sama sekali tidak tahu tentang semua hal ini.
Dia sedang berlatih di vila hingga subuh, dia baru membuka matanya ketika Letitia mengetuk pintunya.
“Apakah ini pemurnian tingkat ketiga?” Douglas merasa kagum ketika merasakan perubahan yang terjadi pada tubuhnya.
Saat ini, dia tidak hanya merasakan tubuhnya yang penuh dengan energi, tetapi garis otot di sekujur tubuhnya juga menjadi sangat jelas dan kencang yang menunjukkan keindahan yang luar biasa.
Kulitnya menjadi cerah dan samar-samar berkilau seperti mutiara yang kilau dan lembut.
“Hanya saja aku tidak tahu apa kekuatan yang aku dapatkan sekarang!” Douglas bergumam sendiri.
Saat ini, ponselnya berdering.
Melihat panggilan masuk itu, Douglas langsung mengernyit.
“Dasar sampah, jangan lupa hari ini adalah hari ulang tahun kakekku, perjamuannya akan dimulai dari jam dua belas, sebaiknya kamu jangan terlambat!” Suara jahat Candice langsung terdengar di telepon.
“Lalu . . . bukankah kamu bilang ingin memberiku hadiah besar? Aku sangat menantikannya, jangan membuatku kecewa! Sekalian aku ingin memberitahumu bahwa Tuan Eric sudah menyiapkan barang antik asli yang bernilai puluhan miliar untuk kakekku, kuharap hadiah yang kamu berikan bisa lebih besar dari pada hadiah milik Tuan Eric!” Candice berkata sambil mencibir.
“Tenang saja, aku tidak akan mengecewakanmu!”
Douglas mengepalkan tinjunya, tatapan matanya sangat tajam, dia mengertakkan gigi dan menjawab kemudian langsung menutup panggilan telepon itu.
‘Candice, Eric, seluruh anggota keluarga Lin, aku sudah menyiapkan hadiahnya, hanya saja aku tidak tahu apakah kalian mampu menerimanya?’