Bab 10 Kapal Bajak Laut yang Besar

by Gempi Claudia 10:01,Feb 05,2023

Hyunna Zeng menolak alkohol yang ingin dituangkan oleh pelayan wanita untuknya, sejak dirinya mengalami kejadian yang tragis ini, dirinya mengidap ‘phobia terhadap alkohol’, sejak saat ini dia bersumpah tidak akan menyentuh alkohol setetes pun!

Akhirnya pelayan wanita menyerahkan gelas alkohol pada Lyonel, kemudian undur diri kembali ke tempatnya.

Steve Leng menggoyangkan alkohol yang ada di dalam gelasnya, “Tentu saja membawa Nyonya Muda untuk melatih tangan, beradaptasi dulu bagiamana menjadi wanitaku!”

Hyunna Zeng bertanya, “Bertemu dengan keluargamu? Atau mengadakan konferensi pers?”

Steve Leng tersenyum sejenak, “Tidak perlu buru-buru, sekarang ini pernikahan kita hanya rahasia, mengenai dunia luar hanya mengatakan jika kamu adalah sekretaris pribadiku.”

Hyunna Zeng hanya menyaut dengan kata ‘oh’ yang panjang, “Ternyata pernikahan rahasia, kukira diriku akan berubah menjadi bercahaya, ternyata tidka bercahaya sama sekali.”

Steve Leng tertawa, “Kenapa kedengarannya seperti seorang istri kecil yang merasa sedih?”

“Kamu yang istri kecil!” Hyunna Zeng mengangkat kakinya dan pergi dari sana, sayangnya Steve Leng telah memiliki sikap waspada sejak awal, Hyunna Zeng hanya menginjak udara kosong, lalu mencebikkan bibirnya, “Mengambil kesempatan.”

Steve Leng tertawa dengan senang, “Malam itu......”

“Kak Lyonel, berikan aku uang tunai 100 Yuan!” Hyunna Zeng berteriak dengan kesal memotong ucapan Tuan Muda Leng.

“Nyonya Muda menginginkan 100 Yuan untuk apa?” Lyonel melihat Tuan Muda Leng yang tidak menolak, akhirnya mengeluarkan 100 Yuan dan diberikan pada Hyunna Zeng. Hyunna Zeng dengan arogan menyerahkan uang itu pada Tuan Muda Leng, “Pelayananmu malam itu sangat baik, 100 Yuan ini untuk membayar kerja kerasmu!”

Hmph, siapa suruh mengungkit malam itu! Sudah tahu kehebatanku, ‘kan?

Tidak disangka kedua jari Tuan Muda Leng mengapit dan menerima 100 Yuan itu, lalu tersenyum berucap, “Aku ini sangat mahal, di dunia ini tidak ada wanita yang sanggup membeliku, tapi istriku terkecuali, 100 Yuan darimu bisa untuk tahunan. Malam ini aku akan melayanimu dengan baik. Tidak peduli syarat apa pun yang istriku inginkan, aku pasti bisa memuaskanmu!”

Selesai berucap, Tuan Muda Leng menegak habis alkohol yang ada di gelasnya, lalu mengedipkan matanya membuat hati Hyunna Zeng terasa kacau.

Kedua tangan Hyunna Zeng mengepal, dasar tidak tahu malu! Jika bukan demi bayaran yang banyak itu, sekarang dia pasti telah menyiramkan alkohol, lalu memukulnya hingga setengah mati.

Lyonel bisa menyadari, sejak menikah, kesenangan nomor satu Tuan Muda adalah menggoda Nyonya Muda ini! Diam-diam Lyonel merasa senang, akhirnya orang yang digoda bukan dirinya lagi! Namun, melihat Nyonya Muda yang terlihat kasihan, dirinya tetap berbaik hati mengingatkan, “Nyonya Muda, semua yang Tuan Muda atur, itu demi kebaikanmu.”

“Demi kebaikanku?” Hyunna Zeng menunjukkan raut tidak percaya.

“Lyonel, berikan pelajaran pada Nyonya Muda.” Tuan Muda Leng sungguh menyukai ekspresi tidak terima dari gadis ini setelah ditindas.

“Pelajaran apa?” Hyunna Zeng kembali merasa dipermainkan.

“Apa kamu tahu kenapa Perusahaan Leng sekuat ini?” tanya Lyonel.

“Karena anggota Keluarga Leng cukup jahat dan kejam!” Hyunna Zeng bangga dengan kemampuannya yang lugas dan jujur.

“Salah! Peruashaan Leng selain satu-satunya Tuan Muda kita ini, ada juga wanita ‘terbaik’ di dunia!” Lyonel menunjukkan raut ketakutan. “Percaya padaku, kamu pasti tidak ingin secepat ini bertemu dengan mereka!”

“Apa seberlebihan itu? Tuan Muda Leng adalah Tuan Muda Keenam, jadi di atasnya ada lima kakak perempuan?” Sebenarnya Hyunna Zeng ingin bertanya dengan kejam apakah kelimanya hidup? Kehidupan beberapa puluh tahun yang lalu tidak sebaik sekarang, ditambah lagi dunia ini tidak kekal, apa tidak ada satu pun kecelakaan atau lainnya?

“Mereka sangat baik.” Tuan Muda Leng seperti langsung mengetahui pemikiran Hyunna Zeng, lalu menekankan kata sangat baik, kemudian kembali menambahkan dengan nada yang tidak berniat baik, “Selain itu, aku juga memiliki delapan bibi.”

Astaga! Lima kakak perempuan, delapan bibi?! Ini benar-benar seperti ada 13 penjaga!! Seketika Hyunna Zeng merasa seperti mendapatkan penglihatan!

“Takut?” Tuan Muda Leng mengangkat sebelah alisnya.

“Menurutmu?!” Hyunna Zeng mengerang, astaga, di surat perjanjian tidak mengatakan jika dia harus mengatasi wanita sebanyak ini, okay?

“Jadi sekarang masih belum diumumkan, tungguh setelah Nyonya Muda telah membiasakan diri dengan identitas baur, beberapa Nona juga para Bibi akan mengetahui kenyataan perlahan-lahan, mereka tentu saja akan datang sendiri. Nantinya, akan mudah untuk diumumkan.” Lyonel menunjukkan raut seperti mengatakan jika Tuan Muda-nya sangat memikirkan gadis ini, tapi bisakah saat berbohong jangan mengerjapkan matamu?

“Bagaimana jika mereka semua datang bersama?” Hyunna Zeng merasa seperni menaiki kapal bajak laut, sebuah kapal bajak laut yang besar.

“Tidak akan, mereka telah mandiri masing-masing selama bertahun-tahun.” Steve Leng berucap sambil bangkit berdiri. Selanjutnya, terdengar suara debuman, Lyonel juga rubuh, “Al...... alkohol.....”

Seketika muncul sebuah pemikiran di kepala Hyunna Zeng, ‘Gawat, alkoholnya dicampur obat!’

Pasti pelayan wanita itu! Hyunna Zeng langsung keluar, tapi baru saja pintu kabin dibuka, sebuah pistol langsung mengarah ke dadanya. “Jangan bergerak! Angkat tanganmu dan mundur!”

Ini adalah kedua kalinya Hyunna Zeng ditodong pistol hari ini, nasibnya berubah menjadi seperti ini, dirinya benar-benar harus pergi ke kuil untuk berdoa.

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

52